Sunday, June 1, 2014

Ini Dia Tips untuk Test IQ

Test IQ - "Berapa sih IQ anak Anda?” Saat disebutkan satu angka mungkin teman Anda membelalakkan mata terkagum-kagum bahkan sebaliknya mengangguk-angguk prihatin. Mungkin ada yang salah dengan angka yang Anda sebutkan?

Apa sebenarnya IQ itu?

IQ adalah singkatan dari Intelligence Quotient, inteligensi berarti keterampilan berpikir dan kemampuan beradaptasi dalam mempelajari pengalaman hidup sehari-hari. Berarti semakin mampu seseorang menemukan arti dari pengalamannya, dan mampu memecahkan persoalan yang dialaminya sehari-hari, maka dia akan semakin cerdas.

Test IQ

Inteligensi dapat diukur dalam quotient atau hasil bagi? Dasar pengukurannya menggunakan cara yang sederhana, rumusnya seperti ini:

Rumus Test IQ

Keterangan:
  • MA: Mental Age atau usia mental, seperti apa kemampuan si anak maupun orang dewasa dibandingkan dengan teman seusianya
  • CA: Chronological Age, usia sebenarnya. 
  • MA dan CA dihitung dalam bulan. 
Contohnya:

Seorang anak yang berusia 6 tahun 2 bulan (CA = 74 bulan), setelah diperiksa ternyata kemampuannya sama dengan teman-temannya yang berusia 6 tahun 9 bulan (MA = 81 bulan). Maka IQnya adalah 81/ 74 dikali 100, hasilnya 109. 
IQ 90-110 adalah IQ rata-rata. Semakin tinggi IQ seseorang, maka ia semakin cerdas, hal ini dikarenakan kemampuan mentalnya sama dengan orang yang usianya jauh di atas dia.

Baca juga artikel:

Skor MA diperoleh dari rangkaian soal yang ditanyakan kepada sianak, seberapa banyak soal yang dijawab dengan benar, lalu dibandingkan dengan anak yang usianya setara.
Contoh,

Seorang anak usia 7 tahun 1 bulan dibandingkan dengan anak 7 tahun 0 bulan sampai 7 tahun 3 bulan, tidak akan dibandingkan dengan anak 6 tahun 11 bulan ataupun 7 tahun 4 bulan. Perbandingan ini telah melewati pengujian terhadap begitu banyak orang sehingga didapatkan skor yang betul-betul mengukur IQ  dan skor yang setara saat diulang kembali.

Isi IQ

Test IQ yang benar tidak cuma menghasilkan 1 skor IQ tunggal, tetapi kumpulan dari berbagai skor. Skor ini terdiri dari daya tangkap, daya ingat, kemampuan konsentrasi, kemampuan analisis-sintesis, kemampuan matematika, kemampuan bahasa, dsb. Test IQ juga mampu mengukur seseorang mengenai sikap kerja seperti ketelitian, kecepatan kerja, ataupun sistematika kerja. lalu sikap kerja ini diinterpretasikan kedalam berbagai hal, misalnya seperti kesiapan sianak untuk masuk sekolah. 

Perlukah tes IQ?

Sebenarnya sangat banyak manfaat tes IQ, apakah semua anak perlu melakukan tes ini? Jawabannya: TIDAK. Ya, sebab tak semua anak harus melakukan tes IQ. Tes IQ hanya diperlukan apabila ada kecurigaan tentang gangguan psikologis. Contohnya apabila daya tangkap anak lambat dibandingkan teman seusianya,  mungkin saja anak ini mengalami tuna grahita, dan diharuskan untuk tes IQ.

Sebaliknya, jika anak baik-baik saja, ia dapat distimulasi dengan cara yang disarankan oleh psikolog. Terkadang tes IQ diperlukan saat seleksi atau penempatan murid untuk memahami kondisi murid sehingga penanganan sekolah lebih tepat.

Sebenarnya tes IQ bukan saja untuk tes inteligensi, tetapi melalui tes IQ para psikolog dapat mengetahui kepribadian seseorang (tes kepribadian), terkadang diberikan juga tes psikomotor untuk memahami koordinasi visual-aural-motorik. Ada juga tes minat/bakat biasanya dilakukan oleh para psikolog pendidikan untuk mengenali dan mengarahkan minat/bakat remaja.

Apa yang harus disiapkan untuk test IQ?

Untuk mendapatkan hasil tes yang maksimal pada saat tes sebaiknya benar-benar dalam keadaan sehat (cukup istirahat dan makan). Jika sedang sakit atau kurang fit hasilnya mungkin kurang optimal.

Jika akan melakukan tes terhadap anak sebaiknya tidak perlu ada latihan apapun. Jauh lebih baik kalau anak santai dan tak punya prasangka apapun terhadap pemeriksaan, karena hasilnya akan jauh lebih murni. Tak perlu orangtua mencarikan buku tes IQ dan melatih anak dengan soal-soal di dalamnya. Hal ini menyebabkan berpengaruh terhadap hasil (terkadang pengaruhnya negatif, karena anak cenderung lebih cemas), belum tentu apa yang dilatihkan memang sesuai dengan jenis tes yang diberikan, mengingat begitu banyaknya variasi tes psikologi.

Jika anda tertarik ikuti saja Tes IQ Online pada web rujukan berikut; www.arealme.com/iq/id/. Nah, cukup paham kan tentang tes IQ? Marilah kita bijak dalam menggunakannya!













No comments:

Post a Comment